Wa


Minggu, 29 November 2015

Agen Bola Ibcbet - Laporan Pertandingan Liga Inggris Antara Leicester City vs Manc. United 29 November 2015

Laporan Pertandingan Liga Inggris Antara Leicester City vs Manc. United 29 November 2015


Agen Bola Ibcbet - Bermain dengan formasi tiga bek dan lima gelandang, United sukses menguasai alur pertandingan di menit awal. Mayoritas bola mereka kendalikan, sementara Leicester hanya mampu bertahan di areanya. Juan Mata dkk pun coba menemukan celah di lini belakang The Foxes.


Malang bagi United, satu serangan balik Leicester terlalu mematikan dan membuat dominasi mereka sia-sia. Lewat serangan balik, Christian Fuchs memberikan umpan terobosan ke depan. Jamie Vardy cukup sigap untuk menyambutnya, lalu dengan dingin menaklukkan gawang David De Gea. Sang penyerang pun resmi mencetak 14 gol musim ini, 13 di antaranya tercipta dalam 11 laga beruntun.


Gol kejutan itu membuat United kalang-kabut. Red Devils langsung meresponnya dengan meningkatkan daya gedor, tetapi lini belakang mereka menjadi sangat rawan. Riyad Mahrez pun nyaris menghukum dengan gol kedua Leicester, tetapi sepakannya masih meleset dari sasaran.


Beruntung, United sukses menyamakan kedudukan tepat sebelum jeda. Daley Blind mengeksekusi sepak pojok bagi United dan melambungkan umpan ke kotak penalti. Bastian Schweinsteiger berhasil mencuri tempat, lalu menanduk bola ke gawang Kasper Schmeichel. Skor imbang 1-1 hingga jeda turun minum.


Di babak kedua, United sedikit menurunkan tempo permainan. Louis van Gaal tidak ingin timnya kelabakan oleh serangan balik the Foxes kembali dan mulai memainkan umpan-umpan pendek terarah. Adapun rapatnya lini belakang laskar Claudio Ranieri membuat mereka tetap frustrasi.


Fuchs nyaris menggandakan keunggulan timnya lewat kreasi peluang istimewa. Ia melambungkan umpan terobosan ke depan dan kali ini Shinji Okazaki yang jadi sasaran. Sayang, penyerang Jepang itu gagal memaksimalkan peluangnya.


United yang frustrasi akhirnya mengganti Wayne Rooney yang tampil tumpul. Memphis Depay masuk, sementara Ranieri menambah daya gedor Leicester dengan menurunkan Leonardo Ulloa. Sang pelatih berkebangsaan Italia jelas mengincar kemenangan di sini, tetapi dewi fortuna tak sepenuhnya berpihak pada mereka.


Akhir cerita, peluit panjang dibunyikan dan hasil imbang 1-1 menutup pertandingan panas di King Power Stadium. Leicester City gagal merebut kembali puncak klasemen dari tangan Manchester City, sementara United duduk di peringkat ketiga Liga Primer.

0 komentar:

Posting Komentar